top of page

Apa kata orang-orang hebat tentang HBRT?

"Puisi-puisi (dalam HBRT) ini cenderung tak berpretensi untuk menceramahi, melainkan berbagi ungkapan kejujuran atas segala pencarian dan permenungan."

-Frischa Aswarini, penulis Tanda Bagi Tanya dan penyair dari Bali, Indonesia

"Tanpa keindahan, puisi itu tidak bermakna apa-apa biarpun telah membacanya sepanjang malam. Melalui bait-bait yang terakam dalam naskah (HBRT) ini, saya telah menangkap keindahan tersebut."

-Aloy Paradoks, pengarah urusan Roman Buku, Selut Press, dan Sang Freud Press

"Puisi-puisi yang dihidangkan (dalam HBRT) seolah-olah memberi 'kelegaan' para penyairnya setelah menghaburkan segala pertanyaan berkenaan kepada pembaca. Bait puisi yang terhimpun menerusinya ditulis penuh keterujaan, dijalin dengan kepelbagaian muzik dan rentak para penyairnya."

-Dr Hani Salwah Yaakup, penulis kumpulan puisi Tentang Pertanyaan dan Secangkir Seduhan Hujan, pensyarah kanan Fakulti Bahasa Moden dan Komunikasi, Universiti Putra Malaysia


Recent Posts
Archive
  • YouTube - White Circle
  • SoundCloud - White Circle
  • Instagram - White Circle
  • Spotify
  • Facebook - White Circle
  • Twitter - White Circle
  • TikTok

© 2022 by Wani Ardy

bottom of page